Nih gue pengen ngulas ttg Angin. gara-gara anak kelas 1 pda bingung.. hahhaa. angin kok di bingungin sihh..
Nih gue langsung copas dari Wikipedia :)
Secara umum angin dapat dibagi
menjadi angin lokal dan angin musim.
Angin lokal terdapat 3 macam yaitu :
Angin lokal terdapat 3 macam yaitu :
- Angin darat dan angin laut.
Angin darat dan angin laut terjadi
akibat adanya perbedaan sifat antara daratan dan lautan dalam menyerap dan
melepaskan energi panas matahari. Daratan menyerap dan melepas energi panas
lebih cepat daripada lautan.
Angin darat terjadi ketika pada
malam hari energi panas yang diserap permukaan bumi sepanjang hari akan
dilepaskan lebih cepat oleh daratan (udara dingin). Sementara itu di lautan
energi panas sedang dalam proses dilepaskan ke udara. Gerakan konvektif
tersebut menyebabkan udara dingin dari daratan bergerak menggantikan udara yang
naik di lautan sehingga terjadi aliran udara dari darat ke laut. Angin darat
terjadi pada tengah malam dan dini hari.
Sedangkan angin laut terjadi ketika
pada pagi hingga menjelang sore hari, daratan menyerap energi panas lebih cepat
dari lautan sehingga suhu udara di darat lebih panas daripada di laut.
Akibatnya udara panas di daratan akan naik dan digantikan udara dingin dari
lautan. Maka terjadilah aliran udara dari laut ke darat. Angin laut terjadi
pada sore dan malam hari.
Contoh: angin darat dan angin laut :
- Angin gunung dan angin lembah
Angin lembah terjadi ketika matahari
terbit, puncak gunung adalah daerah yang pertama kali mendapat panas dan
sepanjang hari selama proses tersebut, lereng gunung mendapat energi panas
lebih banyak daripada lembah. Sehingga menyebabkan perbedaan suhu antara
keduanya. Udara panas dari lereng gunung naik dan digantikan dengan udara
dingin dari lembah. Akibatnya terjadi aliran udara dari lembah menuju gunung.
Sedangkan pada sore hari lembah akan
melepaskan energi panas dan puncak gunung yang telah mendingin akan mengalirkan
udara ke lembah. Aliran udara tersebut dinamakan angin gunung.
Angin Puting Beliung
- Angin Ribut/Puyuh
Biasa juga dikenal dengan puting
beliung, yaitu angin kencang yang datang secara tiba – tiba, mempunyai
pusat, bergerak melingkar seperti spiral hingga menyentuh permukaan bumi dan
punah dalam waktu singkat (3 – 5 menit). Kecepatan angin rata – ratanya
berkisar antara 30 – 40 knots. Angin ini berasal dari awan Cumulonimbus (Cb)
yaitu awan yang bergumpal berwarna abu – abu gelap dan menjulang tinggi. Namun,
tidak semua awan Cumulonimbus menimbulkan puting beliung. Puting beliung dapat
terjadi dimana saja, di darat maupun di laut dan jika terjadi di laut durasinya
lebih lama daripada di darat. Angin ini umumnya terjadi pada siang atau sore
hari, terkadang pada malam hari dan lebih sering terjadi pada peralihan musim
(pancaroba). Luas daerah yang terkena dampaknya sekitar 5 – 10 km, karena
itu bersifat sangat lokal.
Angin Periodik (angin musim) adalah
:
Jenis angin yang berhembus secara periodik.
Jenis angin yang berhembus secara periodik.
Angin monsun adalah angin yang
berhembus secara periodik (minimal 3 bulan) dan antara periode yang satu dengan
yang lain polanya akan berlawanan.
Angin monsun di Indonesia ada 2 macam yaitu:
Angin monsun di Indonesia ada 2 macam yaitu:
- Angin Monsun Asia dan
- Angin Monsun Australia.
- Angin Monsun Asia
Angin ini berhubungan dengan angin baratan yaitu angin yang berasal dari daratan Asia menuju wilayah Indonesia, dengan membawa uap air lebih banyak dari biasanya, sehingga sebagian wilayah Indonesia bagian Selatan Katulistiwa sering banyak hujan atau bertepatan dengan musim hujan di Indonesia.
Ketika matahari berada di sebelah Utara Katulistiwa, maka daerah di Belahan Bumi Utara mempunyai suhu udara yang panas dengan tekanan udara cenderung rendah. Sehingga arah pergerakan angin dari Belahan Bumi Utara (daratan Asia) menuju Belahan Bumi Selatan (daratan Australia) dan angin tersebut biasanya berasal dari arah barat menuju timur. Kondisi ini biasa dikenal orang sebagai angin barat.
- Angin Monsum Australia
Angin ini berhubungan dengan angin timur yaitu angin yang berasal dari daratan Australia. Ketika matahari berada di Belahan Bumi Selatan, maka Belahan Bumi Selatan mempunyai suhu yang panas dan tekanan udara yang tinggi maka pergerakan angin dari Belahan Bumi Selatan (daratan Australia) menuju Belahan Bumi Utara (daratan Asia). - Angin laut
- Angin laut adalah angin yang bertiup dari arah laut ke arah darat yang umumnya terjadi pada siang hari dari pukul 09.00 sampai dengan pukul 16.00. Angin ini biasa dimanfaatkan para nelayan untuk pulang dari menangkap ikan di laut.
- Angin darat
- Angin darat adalah angin yang bertiup dari arah darat ke arah laut yang umumnya terjadi pada saat malam hari dari jam 20.00 sampai dengan jam 06.00. Angin jenis ini bermanfaat bagi para nelayan untuk berangkat mencari ikan dengan perahu bertenaga angin sederhana.
- Angin lembah
- Angin lembah adalah angin yang bertiup dari arah lembah ke arah puncak gunung yang biasa terjadi pada siang hari.
- Angin gunung
- Angin gunung adalah angin yang bertiup dari puncak gunung ke lembah gunung yang terjadi pada malam hari.
- Angin Fohn
- Angin Fohn/angin jatuh adalah angin yang terjadi seusai hujan Orografis. angin yang bertiup pada suatu wilayah dengan temperatur dan kelengasan yang berbeda. Angin Fohn terjadi karena ada gerakan massa udara yang naik pegunungan yang tingginya lebih dari 200 meter di satu sisi lalu turun di sisi lain. Angin Fohn yang jatuh dari puncak gunung bersifat panas dan kering, karena uap air sudah dibuang pada saat hujan Orografis.
- Biasanya angin ini bersifat panas merusak dan dapat menimbulkan korban. Tanaman yang terkena angin ini bisa mati dan manusia yang terkena angin ini bisa turun daya tahan tubuhnya terhadap serangan penyakit.
- Angin Munsoon
- Angin Munsoon, Moonsun, muson adalah angin yang berhembus secara periodik (minimal 3 bulan) dan antara periode yang satu dengan yang lain polanya akan berlawanan yang berganti arah secara berlawanan setiap setengah tahun. Biasanya pada setengah tahun pertama bertiup angin darat yang kering dan setengah tahun berikutnya bertiup angin laut yang basah.
- Pada bulan Oktober – April, matahari berada pada belahan langit Selatan, sehingga benua Australia lebih banyak memperoleh pemanasan matahari dari benua Asia. Akibatnya di Australia terdapat pusat tekanan udara rendah (depresi) sedangkan di Asia terdapat pusat-pusat tekanan udara tinggi (kompresi). Keadaan ini menyebabkan arus angin dari benua Asia ke benua Australia.
- Di Indonesia angin ini merupakan angin musim Timur Laut di belahan bumi Utara dan angin musim Barat di belahan bumi Selatan. Oleh karena angin ini melewati Samudra Pasifik dan Samudra Hindia maka banyak membawa uap air, sehingga di Indonesia terjadi musim penghujan. Musim penghujan meliputi seluruh wilayah indonesia, hanya saja persebarannya tidak merata. makin ke timur curah hujan makin berkurang karena kandungan uap airnya makin sedikit.
- Pada bulan April-Oktober, matahari berada di belahan langit utara, sehingga benua Asia lebih panas daripada benua Australia. Akibatnya, di asia terdapat pusat-pusat tekanan udara rendah, sedangkan di australia terdapat pusat-pusat tekanan udara tinggi yang menyebabkan terjadinya angin dari australia menuju asia.
- Di indonesia terjadi angin musim timur di belahan bumi selatan dan angin musim barat daya di belahan bumi utara. Oleh karena tidak melewati lautan yang luas maka angin tidak banyak mengandung uap air oleh karena itu di indonesia terjadi musim kemarau, kecuali pantai barat sumatera, sulawesi tenggara, dan pantai selatan irian jaya.
- Antara kedua musim tersebut ada musim yang disebut musim pancaroba (peralihan), yaitu musim kemareng yang merupakan peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau, dan musim labuh yang merupakan peralihan musim kemarau ke musim penghujan. Adapun ciri-ciri musim pancaroba yaitu : Udara terasa panas, arah angin tidak teratur dan terjadi hujan secara tiba-tiba dalam waktu singkat dan lebat.
- Angin Munson dibagi menjadi 2, yaitu Munson Barat atau dikenal dengan Angin Musim Barat dan Munson Timur atau dikenal dengan Angin Musim Timur
- Angin Musim Barat
- Angin Musim Barat/Angin Muson Barat adalah angin yang mengalir dari Benua Asia (musim dingin) ke Benua Australia (musim panas) dan mengandung curah hujan yang banyak di Indonesia bagian Barat, hal ini disebabkan karena angin melewati tempat yang luas, seperti perairan dan samudra. Contoh perairan dan samudra yang dilewati adalah Laut China Selatan dan Samudra Hindia. Angin Musim Barat menyebabkan Indonesia mengalami musim hujan.
- Angin ini terjadi pada bulan Desember, januari dan Februari, dan maksimal pada bulan Januari dengan kecepatan minimum 3 m/s.
- Angin Musim Timur
- Angin Musim Timur/Angin Muson Timur adalah angin yang mengalir dari Benua
Australia (musim dingin) ke Benua Asia (musim panas) sedikit curah hujan
(kemarau) di Indonesia bagian Timur karena angin melewati celah- celah
sempit dan berbagai gurun (Gibson, Australia Besar, dan Victoria). Ini yang
menyebabkan Indonesia mengalami musim kemarau. Terjadi pada bulan Juni,
Juli dan Agustus, dan maksimal pada bulan Juli.
rabbittulis.wordpress.com.
Sumber : Wikipedia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar